Siklus Hidrologi

Advertisements

Pengertian Hidrologi

Hidrologi adalah bagian dari ilmu Geografi yang mempelajari pergerakan, distribusi, dan kualitas air di seluruh Bumi, termasuk siklus hidrologi dan sumber daya air.

Advertisements
Siklus hidrologi
Siklus Hidrologi

Hidrosfer berasal dari bahasa Yunani, yaitu hidros artinya air, dan sphere artinya lapisan. Hidrosfer adalah lapisan air yang terdapat di bumi yaitu meliputi air yang ada di permukaan maupun di bawah permukaan bumi (air tanah). Hidrosfer dapat diartikan semua air yang berada di bumi, baik dalam bentuk cair (air), padat (es dan salju), dan gas (uap air). Hidrosfer meliputi samudra, laut, sungai, danau, air tanah, mata air,hujan, dan air yang berada di atmosfer. Cabang ilmu geografi yang mempelajari tentang air adalah hidrologi.

Komponen Siklus Hidrologi

komponen siklus hidrologi
Komponen Siklus Hidrologi

Siklus air, juga dikenal sebagai siklus hidrologi, adalah gerakan berkelanjutan yang dilakukan air melalui lingkungan fisik dan makhluk hidup ekosistem, melewati atmosfer, hidrosfer, litosfer, dan biosfer. Oleh karena itu, siklus biogeokimia penting yang membuat sumber daya alam yang sangat diperlukan ini selalu ada di lingkungan.

Gambar di bawah menunjukkan siklus hidrologi di mana air naik ke atmosfer dan jatuh ke bumi sebagai hujan di mana memasuki perairan atau merembes ke dalam tabel air dan air tanah dan akhirnya dibawa kembali ke atmosfer oleh transpirasi dan evaporasi untuk memulai siklus lagi.

Advertisements

Kita memberi nama siklus biogeokimia untuk siklus di mana zat tertentu berpindah dari lingkungan abiotik (udara, air, tanah) ke makhluk hidup dan meneruskannya kembali ke lingkungan.

Oleh karena itu, siklus biogeokimia adalah proses di mana elemen didaur ulang. Siklus air menonjol sebagai salah satu siklus biogeokimia utama, karena zat ini benar-benar ditemukan di semua makhluk hidup dan berpartisipasi dalam proses metabolisme, yang penting adalah peredarannya di lingkungan.

Advertisements

Komponen:

  1. Evaporasi: Proses perubahan molekul cair menjadi molekul gas, maka air berubah menjadi uap.
  2. Transpirasi: Penguapan yang terjadi pada bagian tubuh makhluk hidup khususnya tumbuhan
  3. Evapotranspirasi: Suatu tahapan penguapan yang mana molekul cair yang menguap ialah seluruh air dan jaringan makhluk hidup
  4. Kondensasi: Air yang telah menguap berubah menjadi awan
  5. Adveksi: Perpindahan awan dari satu titik ke titik lainnya atau dikatakan awan di langit menyebar
  6. Presipitasi: Proses perubahan uap air yang ada di awan berubah menjadi butiran air atau es berwujud peristiwa hujan
  7. Run off/Aliran Permukaan: Air hujan yang telah turun akan bergerak mengalir di permukaan secara horizontal
  8. Infiltrasi: Air hujan yang telah turun akan meresap ke dalam tanah bergerak secara vertikal
  9. Intersepsi: Air hujan yang telah turun akan bergerak di bagian pohon dari daun, ranting, batang sampai akar dan masuk ke dalam tanah
  10. Perkolasi: Pergerakan air di dalam tanah bergerak secara horizontal.

Jenis Siklus Hidrologi

Siklus Hidrologi Pendek

Siklus pendek adalah air laut menguap dan mengalami kondensasi di atas permukaan laut, kemudian mengalami hujan di atas laut. Dalam siklus pendek hanya melibatkan beberapa tahapan saja. Sehingga, bisa dikatakan bahwa siklus air pendek merupakan siklus yang paling sederhana dari tiga macam siklus air. Air yang jatuh dalam siklus air pendek ini terjadi langsung di atas permukaan laut. Sehingga, tidak ada tahapan pengaliran menuju ke laut lagi.

siklus hdrologi pendek
Siklus Hidrologi Pendek

Tahapan pada siklus air pendek atau siklus air kecil diberikan seperti berikut.

  • Sinar matahari mengenai sumber – sumber air di Bumi seperti laut, danau, dan lain sebagainya
  • Sumber air yang ada di permukaan bumi akan mengalami penguapan
  • Penguapan uap air akan menyebabkan kondensasi sehingga dapat terbentuk awan yang mengandung uap air
  • Awan yang mengandung uap air mengalami kejenuhan
  • Upa air dari awan akan jatuh ke permukaan kembali dalam bentuk hujan di permukaan laut.

Air hujan yang turun ke laut tersebut kemudian bercampur kembali. Selanjutnya akan mengalami siklus air kembali.

Siklus Hidrologi Sedang

Siklus sedang memiliki tahapan yang sedikit lebih panjang dari siklus air pendek. Proses jalur air pada siklus sedang adalah uap air mengalami penguapan menjadi awan kemudian tertiup angin ke daratan hingga masuk ke tanah. Selanjutnya, air di permukaan daratan akan mengalir ke sumber air (limpasan). Atau masuk/meresap ke dalam tanah berkumpul bersama air tanah lainnya. Selanjutnya, air akan mengalir ke laut.

Siklus hidrologi sedang
Siklus Hidrologi Sedang

Tahapan dalam siklus air sedang antara lain sebagai berikut.

  • Matahari menyinari permukaan Bumi termasuk sumber – sumber air seperti laut, samudera, dan danau
  • Sumber – sumber air terebut mengalami penguapan (evaporasi)
  • Uap air di permukaan bergerak karena tertiup oleh angin ke darat
  • Sehingga terbentuk awan di atas permukaan daratan
  • Selanjutnya hujan turun di atas permukaan daratan
  • Air yang turun di daratan akan mengalir ke sungai (limpasan) atau meresap ke dalam tanah (infiltrasi)
  • Kemudian air akan mengalir menuju laut untuk kembali mengalami siklus air berikutnya

Siklus Hidrologi Panjang

Siklus panjang memiliki tahapan yang lebih kompleks dari siklus pendek dan sedang. Siklus panjang terjadi saat awan mengandung uap air akan membentuk kristal es terbawa ke pegunungan. Selanjutnya, awan yang mengandung kristal es akan turun dalam bentuk salju membentuk gletser. Kemudian gletser akan menjadi air dan masuk ke sungai dan mengalir kembali ke laut.

siklus hidrologi panjang
Siklus Hidrologi Panjang

Beberapa tahapan dalam siklus air panjang adalah sebagai berikut.

  • Matahari menyinari permukaan Bumi termasuk sumber – sumber air (laut, samudera, dan danau)
  • Sumber – sumber air mengalami penguapan, terjadi evaporasi
  • Uap air mengalami sublimasi di atmosfer/udara
  • Terbentuk awan yang mengandung kristal – kristal es
  • Awan yang terbentuk kemudian bergerak ke pegunungan karena tiupan angin
  • Kemudian terjadilah hujan dalam bentuk kristal es (salju) di pegunungan
  • Gletser selanjutnya akan mengalir ke sungai kemudian dan kembali lagu ke laut untuk kembali mengalami siklus air berikutnya.

KERJAKAN LKPD MATERI SIKLUS HIDROLOGI DENGAN KLIK TAUTAN DIBAWAH INI!


LKPD KELAS 10 MATERI SIKLUS HIDROLOGI

Dinamika Hidrosfer, an interactive worksheet by rifky_pongkor liveworksheets.com

SILAHKAN TONTON DAN KERJAKAN VIDEO INTERAKTIF BERIKUT DENGAN KLIK TAUTAN DIBAWAH INI!


SILAHKAN TONTON VIDEO INTERAKTIF MATERI SIKLUS HIDROLOGI

Video Interaktif Berisikan materi serta latihan soal didalam video dengan berbagai jenis pengerjaan soal Berikut Video Interaktif yang dapat dicoba untuk belajar materi dan latihan!

Advertisements